Rabu, 24 Februari 2016

PERBEDAAN WI-FI, LI-FI, BLUETOOTH DAN INFRARED



1.      Wi-fi
Wi-Fi merupakan kependekan dari Wireless Fidelity merupakan sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks - WLAN) yang berdasarkan pada spesifikasi IEEE 802.11. Teknologi Wi-Fi pada awalnya untuk menghilangkan keruwetan kabel dalam membangun sebuah jaringan komputer, Wi-Fi bekerja pada frekuensi sama dengan Bluetooth yaitu pada 2,4 Ghz, namun bedanya Bluetooth menggunakan Spread Spectrum Frequency Hopping (SSFH), sedangkan Wi-Fi menggunakan Direct Sequence Spread Spectrum (DSSS).
Kelebihan Wi-Fi :
-          Wilayah cakupan amat luas, kecuali di daerah tertentu yang tidak dapat dijangkau (amat terhalang bangunan tinggi).
-          Lebih reliable dalam arti lebih sedikit point of failurenya dibandingkan metode akses darat
-          Jaringan Wi-Fi mendukung roaming, dimana sebuah mobile client station seperti sebuah laptop komputer dapat pindah dari satu akses point ke lainnya seperti pengguna pindah disekeliling sebuah gedung atau area
-          Kecepatan transfer lebih tinggi
Kekurangan Wi-Fi
-          Point-to-pointwireless LAN harus dalam keadaan tidak terhalang apa pun, baik itu pepohonan maupun gedung agar dapat digunakan
-          Tingkat sekuritas lemah, mudah di hack (penyadapan, injection, jamming, hijacking, access control,dsb)
-           Bila ada medan elektromagnetik dalam frekuensi yang sama saling berdekatan akan terjadi interferensi.
1.      Li-fi
Li-Fi, menurut yang dilaporkan Telegraph pada Sabtu (28/11/2015), merupakan teknologi wireless yang diyakini akan menjadi alternatif selain Wi-Fi. Teknologi ini tengah diuji untuk mengirim data dalam kecepatan 1Gbps (Gigabyte per second). Di kecepatan seperti itu, maka teknologi Li-Fi diklaim akan bisa bekerja 100 kali lebih cepat ketimbang Wi-Fi. Yang artinya, mengunduh file video atau film dengan resolusi high definition bisa dilakukan hanya dalam waktu hitungan detik.
Teknologi ini pun disulap ke sebuah perangkat wireless oleh sebuah startup asal Estonia yang bernama Vélmenni. Untuk saat ini, Li-Fi tengah di uji coba pada beberapa lokasi perkantoran dan industrial di Estonia. Perangkat Li-Fi ini mentransfer data dengan menggunakan bohlam LED sebagai `wadah`nya, yang mana dapat berkedip dalam hitungan nano seconds sehingga tidak dapat dilihat mata manusia sedikitpun.
Teknologi Li-Fi dikembangkan pertama kali pada 2011 oleh Professor Harald Haas dari University of Edinburg. Tidak seperti sinyal Wi-Fi yang bisa menembus dinding, sayangnya koneksi Li-Fi justru mengandalkan cahaya lampu dan hanya dibatasi dalam satu ruangan saja. Bagaimanapun, meski terbatas, potensi keamanan Li-Fi dinilai esktra. Teknologi ini diprediksi akan menjadi perangkat rumahan yang akan ramah lingkungan, serta efisien. Karena, selain berfungsi sebagai bohlam lampu LED, Li-Fi juga dipastikan bisa menciptakan koneksi antar perangkat rumahan, mengingat teknologi ini diusung untuk era IoT (Internet of Things).
2.      Bluetooth
Cakupan Bluetooth bisa mencapai 10 meter dan tidak terhalang flesibelitas media, berbeda dengan media lainya seperti infrared atau Wi-Fi, Bluetooth memungkinkan koneksi antar piranti elektronik apa aja dan bukan hanya computer. Bluetooth dapat dibuat membentuk PAN atar perangkat seperti computer, HP, PDA Kamera, bar-code reader, perangkat audio video bahkan sampai perangkat dapur.

Bluetooth mampu menyediakan layanan komunikasi data dan suara secara real-time antara host to host bluetooth dengan jarak jangkauan layanan yang terbatas. Bluetooth dapat berupa card yang bentuk dan fungsinya hampir sama dengan card yang digunakan untuk wireless local area network (WLAN) dimana menggunakan frekuensi radio standar IEEE 802.11, hanya saja pada bluetooth mempunyai jangkauan jarak layanan yang lebih pendek dengan bandwidth yang dibutuhkan tidak terlalu tinggi.dan kemampuan transfer data yang lebih rendah.
Kelebihan Bluetooth :
-          Bisa transfer file secara gratis
-          Biaya murah dan Konsumsi daya rendah
-          Perangkat mudah digunakan, tanpa perlu dikonfigurasi terlebih dahulu
-          Jangkauan lumayan luas yaitu sampai radius 100m selama tidak ada penghalang berupa tembok atau gangguan elektromagnetis
-          Dapat dimanfaatkan untuk multiplayer pada game-game tertentu
-          Dapat digunakan untuk transfer file dari komputer ke handphone dan sebaliknya
-          Memiliki fitur-fitur keamanan : Enkripsi data, Autentikasi user, Fast frekuensi-hopping (1600 hops/sec), Output power control. Yang menyediakan fungsi-fungsi keamanan dari tingkat keamanan layer fisik/ radio yaitu gangguan dari penyadapan sampai dengan tingkat keamanan layer yang lebih tinggi seperti password dan PIN.
Kekurangan Bluetooth :
-          Kecepatan transfer bluetooth tidak tetap dan tergantung dari perangkat yang mengirim dan yang menerima
-          Ketika melakukan transfer file, tidak jarang selain mendapatkan file, penerima juga mendapatkan virus
-          Walaupun jangkauannya lumayan luas yaitu bisa sampai radius 100m tetapi jika ada penghalang berupa tembok atau gangguan elektromagnetis maka akan terjadi kegagalan transfer data
-          Keamanannya terkadang sering tidak menditeksi virus sehingga dalam proses transfer data si penerima data menerima data yang sudah terserang virus
-          Hanya dapat menghubungkan maksimum 7 perangkat
4.      Infrared


Kelebihan inframerah :
-          Pengiriman data dengan infra merah dapat dilakukan kapan saja, karena pengiriman dengan inframerah tidak membutuhkan sinyal.
-          Pengiriman data dengan infra merah dapat dikatakan mudah karena termasuk alat yang sederhana.
-          Pengiriman data dari ponsel tidak memakan biaya (gratis)
    Kelemahan inframerah :
-          Pada pengiriman data dengan inframerah, kedua lubang infra merah harus berhadapan satu sama lain. Hal ini agak menyulitkan kita dalam mentransfer data karena caranya yang merepotkan.
-          Inframerah sangat berbahaya bagi mata, sehingga jangan sekalipun sorotan infra merah mengenai mata
-          Pengiriman data dengan inframerah dapat dikatakan lebih lambat dibandingkan dengan rekannya Bluetooth.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar